Kami melayani pemesanan Karkas dan Daging Kelinci segar maupun beku.
Info lebih lanjut dapat menghubungi 0812 7611 7030
DILEMA KELINCI PEDAGING INDONESIA (Part I)
Setiap bidang usaha pasti mempunyai permasalahannya masing-masing, tidak terkecuali usaha kelinci pedaging. Terutama memulai usaha di wilayah yang masyarakatnya belum / sama sekali tidak terbiasa dengan daging kelinci, pasti akan butuh usaha ekstra. Kali ini kita akan membahas beberapa permasalahan utama dalam menjalankan usaha ini termasuk dengan solusinya.
1. PENGADAAN INDUK
Ras kelinci NZW (ras terbaik untk pedaging yang tersedia di Indonesia) termasuk jarang dan masih tinggi harga di pasaran
SOLUSI:
Mulailah dengan induk lokal/peranakan/blasteran yg berpotensi berbadan gemuk n besar n tidak gondrong. Pejantan harus NZW.
New Zealand White |
2. TAKUT GK ADA YANG BELI
Masalah klasik bagi mayoritas tipe masyarakat indonesia. Prinsip nya adalah "Bagaimana ada yang mau beli jika barangnya saja belum ada ?"
SOLUSI:
Yang penting produksi, produksi, produksi. Dan itu perlu ilmu, pengamalan n pengalaman. Kalau kumpul-kumpul para peternak yang dibahas masih masalah mencret, anakan mati, kandang mepet sampe kelamin induk pucet. APA SALAHNYAAAAAA???????? Memang itu yg penting, karena itu dasar produksi. Inget, dari SD kite dah diajarin ADA GULA ADA SEMUT.Dah jelas tuh bro, ada kelinci ada yang beli. Peternak punya kelinci, ane jamin pengepul dateng sambil ngiler. Kalo gk ada kelinci??? Apa yg mau dijual? Mau jual bulu ketek???MIKIIIIIRRR? wkwkwkwkwkw.......
3. HARGA DAGINGG MURAH dibanding HARGA ANAKAN.
TAHUN 80an indonesia menggalakkan ternak kelinci pedaging. Tp umur 1 bln aja dah laku ngapain nunggu 4 bln?. Akhirnya berjamaahlah jualan anakan.
Saat ini harga daging kelinci perkilo hidup antara 25-35rb. Karkas 60-70rb. Fillet 110-115rb. JELAS DAGING KELINCI LEBIH MAHAL dari ayam, kambing bahkan sapi. Tapi daripada nunggu 3-4 bulan baru bisa jual kelinci buat potong, hampir seluruh peternak memilih menjual anakan. Ditambah lg harus menambah kandang penggemukan n modal untk pakan selama 3-4 bulan.
SOLUSI:
Orang pinter pasti akan pilih jual anakan atau kelinci hias. Tp gak selamanya menjadi pinter itu bener. "Usaha apapun juga harus berpikir untuk kebaikan orang banyak". Pada dasarnya beternak kelinci potong pasti untung walaupun tdk sebesar anakan atau hias.
Saat ini kami tengah berusaha memastikan terbukanya pasar yang luas untuk urine dan feses kelinci. Karena hanya itu solusi yg dapat menambah keuntungan peternak kelinci potong, makin besar kelinci dipelihara makin byk kotoran n fesesx. Saat ini kami baru memastikan pasar dapat menampung 1600 ltr / bulan. INSYAALLAH akan lebih berkembang.
---------------------------------- Kelompok Ternak Kelinci Pasuruan -------------------------------------